7 Fakta Menakjubkan Pacu Jalur 2025: Tradisi Lokal Riau yang Jadi Sorotan Dunia

Tasmalinda Suara.Com
Minggu, 06 Juli 2025 | 11:37 WIB
7 Fakta Menakjubkan Pacu Jalur 2025: Tradisi Lokal Riau yang Jadi Sorotan Dunia
pacu jalur Riau 2025

Suara.com - Tradisi Pacu Jalur kembali mencuri perhatian, namun kali ini bukan hanya dari masyarakat lokal di Riau.

Tahun 2025, festival balap perahu khas Riau ini viral di TikTok dan Reels Instagram, bahkan diunggah ulang oleh akun-akun klub bola ternama, serta figur publik mulai dari Malaysia, Thailand sampai Amerika Latin

Video-video pendek yang menampilkan aksi para pendayung, kemegahan perahu tradisional, serta semangat penonton di sepanjang Sungai Batang Kuantan telah ditonton jutaan kali, menjadikan Pacu Jalur sebagai salah satu topik budaya paling populer di media sosial pertengahan tahun ini.

Namun tak kalah mencuri perhatian, ialah aksi gata sang anak yang seolah memimpin semangat para pendayung.

Apa yang membuat Pacu Jalur begitu istimewa dan berhasil menembus batas lokal hingga global?

Berikut 7 fakta unik Pacu Jalur 2025 yang membuat netizen dunia ikut terpukau:

1. Viral Lewat Sudut Pandang Video

Visual yang direkam dari atas menunjukkan ratusan pendayung mendayung serempak di sungai panjang yang ramai penonton.

Irama gerak yang sinkron dan warna-warni hiasan perahu menciptakan pemandangan epik yang sangat “TikTokable”.

Baca Juga: Sampai Diparodikan Bule, Begini Asal Usul Pacu Jalur

2. Tradisi Asli Melayu yang Masih Hidup Kuat

Pacu Jalur adalah warisan budaya asli masyarakat Melayu Riau yang telah berlangsung selama lebih dari 100 tahun. Tak banyak negara yang masih menjaga tradisi sebesar ini dengan partisipasi lintas generasi.

3. Jalur: Perahu Panjang yang Jadi Lambang Kebanggaan

“Jalur” adalah nama lokal perahu yang digunakan. Bisa sepanjang 40 meter dan dihias megah, jalur menjadi simbol kebersamaan, kerja keras, dan seni ukir masyarakat Kuansing.

4. 60 Pendayung, 1 Irama, 1 Tujuan

Setiap perahu diawaki oleh sekitar 50-60 orang pendayung, belum termasuk penabuh gendang dan juru kemudi. Kemenangan hanya bisa diraih dengan keselarasan gerak, stamina tinggi, dan mental baja.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI