Imbau dari Polda Metro Jaya Buat yang Berunjuk Rasa di DPR: Tidak Live TikTok di Demo!

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 28 Agustus 2025 | 14:11 WIB
Imbau dari Polda Metro Jaya Buat yang Berunjuk Rasa di DPR: Tidak Live TikTok di Demo!
Aksi ribuan buruh di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (28/8/2025). [Suara.com/Yasir]

Suara.com - Demontrasi yang terjadi hari ini, Kamis, 28 Agustus 2025 mendapat imbauan dari Polda Metro Jaya untuk masyarakat .

Pada sebuah unggahan di akun Instagram @pandemictalks, mengunggah bahwa Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat yang ikut demontrasi tidak melakukan live TikTok, dikutip Kamis (28/8/2025).

“Polisi minta tidak ada live TikTok saat demo DPR 28 Agustus,” tulis pada unggahannya.

Pada keterangan unggahan tersebut ditulis Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam, mengatakan bahwa adanya live TikTok akan disalahgunakan untuk mendapatkan gift dari live tersebut, sehnga mengaburkan tujuan demo.

“Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam, mengatakan live TikTok kerap dimanfaatkan untuk mendapatkan gift atau hadiah sehingga mengaburkan tujuan demo,” tulisnya pada keterangan unggahan tersebut.

Sontak hal ini memicu perbincangan warganet, kolom komentar di banjir komentar negatif untuk aparat.

Seperti yang kita ketahui, dari live TikTok saat demo, masyarakat yang tidak ikut unjuk rasa menjadi bisa melihat situasi demo dari live tersebut.

Kemarahan tersebut banyak sekali dilontarkan didalam unggahan tersebut, salah seorang warganet @williamsudha**, membandingkan live TikTok masih lebih baik daripada video yang dipotong-potong lalu menjadi viral, itu menjadi informasi simpang siur.

“Mendingan live daripada video yang dipotong-potong lalu digorang-goreng yang belum tentu itu live situasi, gimana deh ah,” tulisnya.

Baca Juga: Sindir DPR Kerja Joget Doang Tunjangan Rp600 Juta, Said Iqbal: Buruh Sewa Rumah Rp700 Ribu

Hal yang sama juga dirasakan @eurovolu***, mengatakan bahwa ini hak masyarakat untuk melakukan apapun, bukan menjadi wewenang polisi untuk mengatur itu.

“Suka-suka masyarakat lah, apa urusan polisi pake ngatur-ngatur,” tulisnya.

Hingga saat ini, masih banyak masyarakat yang melakukan live TikTok untuk memberikan informasi terkait demontrasi hari ini.


Reporter: Safelia Putri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?