Selain Ucapkan Ultah, Ini Tujuan Bahlil Sambangi Kediaman Prabowo di Kertanegara

Minggu, 19 Oktober 2025 | 19:00 WIB
Selain Ucapkan Ultah, Ini Tujuan Bahlil Sambangi Kediaman Prabowo di Kertanegara
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadahlia. (Suara.com/Novian)
Baca 10 detik
  • Bahlil mengaku kedatangannya untuk mengucapkna ulang tahun sekaligus menyampaikan laporan.
  • Bahlil melaporkan berbagai tugas-tugas sebagai Menteri ESDM dalam kunjungan kerja di beberapa daerah.
  • Selain itu Bahlil turut melaporkan tentang perkembangan perihal izin usaha pertambangan (IUP).

Suara.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadahlia menyambangi kediaman Presiden Prabowo Subianto di Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Bahlil mengaku kedatangannya untuk mengucapkna ulang tahun sekaligus menyampaikan laporan.

Bahlil mengatakan ucapan ulang tahun ke-74 untuk Prabowo tidak hanya sebagai pribadi, melainkan mewakili Kementerian ESDM dan Partai Golkar. Mengingat Bahlil yang merupakan Ketua Umum Partai Golkar.

"Saya yang pertama, kan baru tiba semalam kunjungan ke daerah, ke Sumatera Selatan, kemudian ke Papua dan Maluku. Jadi saya hadir mewakili pribadi, Kementerian ESDM, dan DPP Partai Golkar mengucapkan selamat ulang tahun kepada bapak presiden yang ke-74. Semoga diberikan kesehatan, umur panjang, rezeki, dan keselamatan, itu yang paling penting," kata Bahlil usai menyambangi kediaman Prabowo di Kertanegara Jakarta, Minggu (19/10/2025).

Sementara itu berkaitan dengan laporan, Bahlil melaporkan berbagai tugas-tugas sebagai Menteri ESDM dalam kunjungan kerja di beberapa daerah, semisal sumur-sumur masyarakat di Musi, di Muba, Sumatera Selatan.

"Di sana ada 22.000 sumur masyarakat yang rata-rata satu sumur itu bisa minimal dua barel per day dan ini cukup besar. Dan bapak presiden memerintahkan untuk urusan-urusan rakyat harus menjadi prioritas sebagai bagian daripada implementasi Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945 karena itu legalitasnya akan dipercepat," kata Bahlil.

Bahlil turut melaporkan tentang perkembangan perihal izin usaha pertambangan (IUP).

"IUP-IUP untuk rakyat, untuk koperasi, untuk UMKM daerah. Bapak presiden juga memerintahkan untuk segera ditindaklanjuti," kata Bahlil.

"Dan yang ketiga kami berbicara tentang implementasi daripada B50 untuk biodiesel dan etanol untuk bensin E10, yang beliau menanyakan tentang persiapan-kesiapan untuk bisa diimplementasikan," kata Bahlil.

Baca Juga: Cara Mengecek BLT Rp900 Ribu Oktober 2025, Kapan Cair? Ini Jadwal Penyalurannya

"Di samping itu kami berbicara tentang hilirisasi, yang untuk khususnya di komoditas mineral dan batubara. Itu kira-kira," sambungnya.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI