Suara.com - Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Firmansyah, mengatakan kondisi perekonomian Indonesia saat ini masih kokoh.
"Sampai sekarang, ekonomi kita ya okelah," kata Firmansyah di Jalan Agus Salim, Jakarta Pusat, Sabtu (2/8/2014).
Penjelasan Firmansyah berpedoman pada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang telah merilis perekonomian Indonesia pada kwartal kedua, yakni realisasi investasi mencapai Rp106 triliun.
"Itu meningkat 16 persen," kata Firmansyah.
Firmansyah menambahkan, inflasi bulan Juli 2014 terkendali pada saat beberapa pihak fokus ke pemilu. Dia berharap inflasi tidak setinggi pada Juli 2012 silam.
"Juli 2012, karena ada kenaikan harga BBM sehingga mencapai di atas 3 persen. Kalau sekarang 0,8-1 persen," kata Firmansyah.