Menteri Pertanian Ikut Panen Jagung di Kalimantan Selatan

Selasa, 26 Februari 2019 | 09:50 WIB
Menteri Pertanian Ikut Panen Jagung di Kalimantan Selatan
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, panen jagung. (Dok: Kementan)

"Kita sediakan benih, pupuk dan alat mesin pertanian (alsintan) sesuai kebutuhan. Hal ini agar petani makin semangat dan meningkatan produksinya," ujarnya.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, panen padi. (Dok: Kementan)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, panen padi. (Dok: Kementan)

Adapun bantuan alsintan yang diberikan tahun ini sebanyak 66 unit, yaitu cirn sheller 10 unit, power thresher 8 unit, power thresher multiguna 8 unit, dryer UV 1 unit, UPH jagung 1 paket, traktor roda dua 2 unit, dan rice transplater 2 unit.

"Semua bantuan, termasuk alsintan senilai Rp 200 miliar. Selain itu, Kementan juga menyediakan benih jagung hibrida untuk luas lahan 7.500 ha," sebut Sarwo Edhy.

Pada kesempatan yang sama, Sahbirin Noor menjelaskan,  luas panen di Desa Tajau kali ini diperkirakan seluas 1.200 ha, Kecamatan Batu Ampat seluas 4.000 ha, dan Kabupaten Tanah Laut diperkirakan mencapai 32.000 ha.

Sementara luas tanam di Provinsi Kalimantan Selatan untuk musim tanam Oktober 2018-24 Februari 2019, tercatat untuk padi seluas 252.032 ha, jagung seluas 77.039 ha, dan kedelai seluas 3.880 ha.

"Kami berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertanian, yang telah memperhatikan pertanian di Kalsel. Semoga Kalsel akan turut menjadi partisipasi dalam mewujudkan upaya menjadikan Indonesia lumbung pangan dunia," ujarnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI