SAKA Lunasi Utang 220 Juta Dolar AS, Berdampak Positif ke Kinerja PGN

Iwan Supriyatna Suara.Com
Jum'at, 01 April 2022 | 09:43 WIB
SAKA Lunasi Utang 220 Juta Dolar AS, Berdampak Positif ke Kinerja PGN
Logo PGN.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Volume distribusi gas periode 2021 meningkat menjadi sebesar 871 british thermal unit per day (BBTUD) dari periode 2020 sebesar 828 BBTUD. Sementara volume transmisi PGN tercatat mengalirkan gas sebanyak 1.352 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD). Adapun volume lifting minyak gas adalah 24.086 barrel oil equivalent per day (BOEPD) dengan harga rata-rata Indonesian Crude Price (ICP) sebesar US$ 68,8 per barel.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan manajemen, sepanjang tahun 2021 PGN tercatat meraih laba bersih sebesar US$ 303,82 juta. Pencapaian itu jauh lebih baik dibandingkan tahun 2020 yang masih membukukan kerugian bersih hingga US$ 264,77 juta. PGN juga mencatatkan kenaikan kas dan setara kas menjadi US$1,5 miliar di tahun 2021 dari posisi tahun 2020 sebesar US$1,18 miliar.

Lebih jauh Marolop menjelaskan, percepatan pembayaran utang akan menurunkan rasio utang PGN, sehingga neraca perseroan semakin kuat. Selain itu, penurunan utang dalam valuta asing, khususnya USD juga akan mengurangi resiko perusahaan. Termasuk resiko terhadap fluktuasi USD terhadap beban keuangan, mengingat potensi pengetatan likuiditas oleh The FED ke depan sangat besar.

“Perkembangan bisnis PGN menunjukkan tren yang sangat positif. Kemampuan manajemen mengelola dan memanfaatkan aset-aset perusahaan ditengah tren kenaikan harga dan kebutuhan energi domestik yang naik menjadikan PGN berhasil meraih kinerja yang optimal. Apalagi strategi efisiensi, termasuk penurunan utang yang dijalani perusahaan juga mulai terlihat hasil positifnya tahun 2021 lalu,” ujar Marolop.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI