“Kita butuh sekali bagaimana pembiayaan di APBN ini bisa berjalan dengan baik, itu dalam rangka pemulihan ekonomi. Saya kira itu yang perlu dipertahankan oleh pemerintah, tetapi kalau kita lihat trend hutang yang turun,” ungkapnya.
“Tentu yang saya katakan tadi ada perubahan porsi kepemilikan, banyak investor asing melepas obligasi di tengah ketidakpastian global dan juga adanya beberapa pelunasan pinjaman pemerintah maupun swasta yang itu semua menunjukkan bahwa manajemen hutang luar negeri kita ini relatif baik, dan itu penting bagi pemerintah dan swasta kita kredibilitas pengelolaan utang asing di mata internasional karena ini akan berkaitan dengan kita, saya kira itu yang terjadi,” tutupnya.