PHE Pacu Produksi Gas di Wilayah Indonesia Timur

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 19 Mei 2025 | 16:23 WIB
PHE Pacu Produksi Gas di Wilayah Indonesia Timur
Lapangan migas PT Pertamina Hulu Energi (PHE). [Dok Pertamina]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina terus berkomitmen mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada energi. Salah satu sumber energi primer yang akan terus dipacu produksinya adalah gas bumi.

PHE saat ini berkontribusi 69% terhadap produksi minyak nasional dan 37% terhadap produksi gas nasional. Sementara sumberdaya gas bumi di Indonesia yang belum diproduksi masih besar.

Direktur Perencanaan Strategis & Pengembangan Bisnis PHE, Rachmat Hidajat, menuturkan Subholding Upstream saat ini tengah fokus pada pengembangan dan monetisasi dengan melakukan akselerasi resources to reserves.

"Pertamina sangat aktif melakukan pengeboran dan mencari proyek-proyek baru untuk mendorong produksi dan mempertahankan performance," ujarnya dalam Forum Group Discussion (FGD) mengenai Strategi Penguatan Sektor Gas Bumi di Indonesia yang dihelat oleh Energy & Mining Editor Society (E2S) di Jakarta, ditulis Senin (19/5/2025).

Untuk mendorong pertumbuhan energi nasional, PHE menyiapkan tiga strategi pengembangan gas berdasarkan prioritas terhadap pembangunan nasional, yakni memprioritaskan pemenuhan pasar domestik, optimalisasi proyek-proyek besar, serta pengembangan potensi lapangan stranded dan marginal melalui sinergi, infrastruktur terintegrasi, dan pemanfaatan teknologi maju.

Menurut Rachmat, potensi besar gas bumi umumnya berada di wilayah terpencil, khususnya di kawasan timur Indonesia.

"Pekerjaan rumah kita saat ini adalah pasar domestik gas belum terbentuk di wilayah Indonesia bagian timur," ucapnya.

Lebih lanjut Rachmat mengatakan, dukungan kebijakan fiskal yang atraktif terutama di Lapangan Stranded/Marginal, kemudahan perizinan dan regulasi, dukungan infrastruktur dan pasar, dan dukungan pengembangan skema komersialisasi yang fleksibel dibutuhkan untuk mendorong eksplorasi dan produksi gas nasional.

PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Baca Juga: Penguasaan Market Gas Bumi PGN Capai 91 Persen di Usia ke 60 Tahun

PHE juga senantiasa berkomitmen Zero Tolerance on Bribery dengan memastikan pencegahan atas fraud dilakukan dan memastikan perusahaan bersih dari penyuapan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI