4. Miliki Dana Cadangan
Menyiapkan dana darurat adalah langkah penting agar tetap bisa membayar angsuran meskipun menghadapi kondisi tidak terduga. Dana darurat minimal setara 3–6 bulan pengeluaran akan sangat membantu saat menghadapi krisis keuangan sementara.
5. Segera Hubungi Kreditur Bila Terlambat
Jika Anda menyadari bahwa pembayaran akan terlambat, jangan diam. Segera komunikasikan kepada pihak leasing atau bank. Banyak kreditur yang bersedia memberikan solusi seperti pengaturan ulang jadwal atau penundaan singkat.
Solusi Jika Terlanjur Kena Denda: Ajukan Restrukturisasi Kredit
Restrukturisasi kredit adalah langkah legal yang bisa dilakukan jika sudah terkena denda karena telat membayar cicilan kendaraan. Langkah ini memungkinkan Anda meminta penyesuaian jadwal pembayaran agar lebih sesuai dengan kemampuan finansial.
Langkah-langkahnya meliputi:
- Menilai kelayakan restrukturisasi dengan mengumpulkan data pendapatan dan beban pengeluaran.
- Menghubungi pihak leasing untuk menyampaikan kondisi secara transparan.
- Menyusun rencana cicilan baru yang lebih ringan, seperti perpanjangan tenor atau pengurangan bunga.
- Menyerahkan dokumen pendukung seperti slip gaji, rekening koran, dan pengeluaran rutin.
- Menjalankan kewajiban baru dengan tertib agar tidak terulang keterlambatan.
Dengan menerapkan cara jitu mengatasi denda akibat lupa bayar cicilan mobil/motor ini, Anda dapat menghindari risiko finansial yang merugikan dan menjaga reputasi kredit tetap baik. Disiplin dalam membayar cicilan dan tanggap saat menghadapi masalah adalah kunci utama mengelola kredit kendaraan secara sehat.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Baca Juga: Solusi Cicilan Mobil dan Motor di BRI, Tanpa Bayar DP dan Bunga Ringan!