Iklim yang menghangat dan meningkatnya variabilitas dalam pola cuaca di seluruh dunia membuatnya lebih mudah untuk menularkan penyakit dari negara mana pun.
Untuk mengurangi kemungkinan pandemi berikutnya, Campbell-Lendrum mengatakan kita harus mulai lebih berhati-hati terhadap planet kita.
"Kerusakan lingkungan secara keseluruhan tampaknya meningkatkan risiko epidemi masa lalu, pandemi ini dan juga potensi pandemi masa depan," lanjutnya.
Campbell-Lendrum dengan tepat mencatat bahwa krisis Covid-19 menunjukkan kurangnya kesiapan kita terhadap pandemi.
"Dalam banyak kasus kita masuk dengan beban pencemaran lingkungan yang sangat tinggi, seperti polusi udara. Kita harus berpikir, dapatkah kita menjaga beberapa keuntungan lingkungan yang kita lihat selama pandemi, seperti udara yang lebih bersih," tandasnya.