Kerusakan parah akibat ini bisa menyebabkan gagal ginjal atau penyakit ginjal stadium akhirnya yang sulit disembuhkan, memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal.
4. Kerusakan kaki
Kerusakan saraf kaki atau aliran darah yang buruk ke kaki meningkatkan risiko berbagai komplikasi kaki. Jika tak diobati, luka dan lecet bisa menyebabkan infeksi serius yang seringkali tidak bisa disembuhkan. Infeksi ini akhirnya memerlukan amputasi jari kaki atau kakinya.
5. Gangguan pendengaran
Masalah pendengaran lebih sering terjadi pada penderita diabetes.
6. Penyakit alzheimer
Diabetes tipe 2 bisa meningkatkan risiko demensia, seperti penyakit alzheimer. Semakin buruk kontrol gula darah, maka semakin besar pula risikonya.
7. Depresi
Gejala depresi sering terjadi pada penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2. Depresi dapat memengaruhi manajemen diabetes.
Baca Juga: Kepala Satgas COVID-19 Ungkap Ada Warga Jakarta Kebal Tertular Virus Corona