Suara.com - Sebagai salah satu wilayah yang dekat dengan Pulau Bali, menjadikan Banyuwangi masuk dalam konsep Great Bali. Untuk itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya menyarankan agar Kabupaten di ujung Timur pulau Jawa ini bisa memanfaatkan keadaan ini untuk menarik para wisatawan lebih banyak lagi.
Great Bali sendiri, menurut Arief merupakan sebuah konsep pariwisata untuk suatu wilayah yang dekat dengan Bali, agar saat dipromosikan, wilayah tersebut dapat 'menempel' nama besar pulau Bali, yang memang sudah terkenal bagi wisatawan mancanegara.
"Banyuwangi itu dekat dengan Bali, jadi harus dimanfaatkan. Bali wismannya 4 juta, kalau 10 persen kan berarti 400 ribu. Banyuwangi itu masih "less than" 1 persen. Jadi harusnya Banyuwangi bisa 100 ribu," kata Arief dalam jumpa pers International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) di Gedung Sapta Pesona, Kementrian Pariwisata, Jakarta Pusat pada Senin (20/4/2015).
Arief pun berharap agar Banyuwangi bisa mengikuti jejak NTB, khususnya Pulau Lombok, yang telah memanfaatkan konsep Great Bali, sehingga wisatawannya semakin meningkat.
Dari 180 ribu wisman di NTB, lanjut Arief, 90 persennya datang dari Bali. Dari segi transportasi, jika mengunjungi Lombok dan Banyuwangi dari Bali, keduanya sama-sama ditempuh dengan menyebrang. Selain itu, keduanya juga sudah difasilitasi penerbangan langsung, sementara dari segi destinasi dan budaya, keduanya pun sama-sama indah dan beragam.
"Banyuwangi itu comparative advantagenya beda dengan yang lain karena dekat dengan Bali. Destinasinya beragam dengan atraksi budaya yang kaya, aksesnya bagus, sekarang tinggal dipromosikan dengan baik. Maka manfaatkanlah kedekatan itu," tambah dia.
Pada bulan Mei mendatang, Banyuwangi akan menggelar International Tour de Banyuwangi Ijen pada 6 hingga 9 Mei 2015. Arief pun berharap promosi event ini juga dilakukan secara maksimal.
"Jika promosinya bagus, ini akan semakin menunjang Banyuwangi. Jika dimanfaatkan, seluruh dunia akan tahu bahwa dekat Banyuwangi itu dekat dengan Bali. Dapat jadi
brand tersendiri yang dapat dikenal semua wisatawan," tuturnya Arief.