Cegah Gadis Remaja Gabung ke ISIS, Polisi Inggris Stop Pesawat

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 18 Desember 2014 | 04:02 WIB
Cegah Gadis Remaja Gabung ke ISIS, Polisi Inggris Stop Pesawat
Bendera hitam milik ISIS yang berkibar di atas sebuah bukit dekat Kota Kobani. (Reuters/Umit Bektas)

Suara.com - Pasukan polisi kontrateroris Inggris memberhentikan sebuah pesawat yang akan tinggal landas di Bandara Internasional Heathrow, London untuk mencegah seorang gadis 15 tahun pergi ke Suriah dan bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah, demikian dilaporkan surat kabar Evening Standard, Rabu (17/12/2014).

Gadis remaja asal London bagian timur itu diketahui sudah menabung dan membeli tiket tujuan Istanbul, Turki tanpa sepengetahuan orang tuanya.

Ia berhasil dikeluarkan dari pesawat dan kembali berkumpul bersama orang tuanya. Tetapi ada seorang gadis lain, yang juga berusia 15 tahun dan menumpang pesawat yang sama, tak berhasil dicegah oleh polisi.

Ketika dikonfirmasi tentang laporan itu, kepolisian Inggris mengatakan bahwa memang mereka pernah menerima laporan tentang seorang gadis yang hilang dari rumahnya pada 6 Desember lalu.

"Petugas berhasil melacak keberadaannya dan dia kini sudah kembali ke rumahnya dengan aman," ujar juru bicara kepolisian Inggris.

Juru bicara British Airways juga mengakui bahwa salah satu penerbangannya ke Instanbul dipaksa untuk menunda penerbangan pada 6 Desember.

"Ada satu penerbangan yang harus ditunda karena dua penumpang diciduk dari pesawat," kata dia.

Pemerintah Inggris mengatakan ada lebih dari 500 warganya yang pergi ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS dan menurut kepolisian, kini ada sekitar 250 orang yang sudah kembali pulang. (Reuters)

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI