Diminta KPK Jadi Saksi Tiga Hakim PTUN Medan, Kaligis Menolak

Rabu, 15 Juli 2015 | 16:38 WIB
Diminta KPK Jadi Saksi Tiga Hakim PTUN Medan, Kaligis Menolak
Pengacara Otto Cornelis Kaligis alias O. C. Kaligis [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tersangka Otto Cornelis Kaligis menolak diperiksa penyidik KPK sebagai saksi untuk tiga hakim PTUN Medan, Sumatera Utara, yang sudah dijadikan tersangka. Kaligis hanya ingin diperiksa sebagai tersangka atas kasusnya sendiri, yakni dugaan menyuap tiga hakim tersebut.

"Hari ini kan saya dipanggil sebagai tersangka, tapi tiba-tiba diubah jadi saksi para hakim, saya maunya saya selaku tersangka cepat maju ke pengadilan biar clear masalahnya, jadi nggak jadi deh diperiksanya," kata Kaligis di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (15/7/2015).

Alasan lain yang digunakan Kaligis untuk menolak permintaan KPK ialah kehadirannya hari ini tidak didampingi pengacara.

"Saya minta pengacara saya ada, yang akan menjelaskan semua, tapi karena jadi saksi para hakim, saya pergunakan hak saya untuk tidak mau diperiksa," katanya.

Kaligis juga menjelaskan terkait adanya dugaan perempuan bernama Efi Susanti yang ditugaskan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho untuk menghubunginya. Kaligis mengatakan hari ini dipanggil bukan untuk menjelaskan soal itu.

"Sama sekali tidak (ada hubungan) jadi ini hari cuma keterangannya saya sebagai saksi terhadap tiga hakim dan panitera, saya tolak semua," katanya.

Seperti diketahui, Kaligis ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap hakim dan panitera PTUN Medan melalui anak buahnya M Yagari Bhastara Guntur alias Gerry pada Selasa (14/7/2015). Setelah menjalani pemeriksaan selama lima jam, KPK menahan Kaligis.

Penetapan Kaligis sebagai tersangka merupakan pengembangan dari aksi operasi tangkap tangan yang dilakukan tim satgas KPK terhadap tiga orang Hakim: Tripeni Irianto Putro, Dermawan Ginting, dan Amir Fauzi, satu panitera PTUN Medan Syamsir Yusfan serta Gerry.

REKOMENDASI

TERKINI