Survei: Rasa Takut Masyarakat Indonesia soal Virus Corona Masih Tinggi

Minggu, 22 November 2020 | 12:53 WIB
Survei: Rasa Takut Masyarakat Indonesia soal Virus Corona Masih Tinggi
Penampilan luar dan dalam virus corona Covid-19 (KAUST Discovery)

"Yang tidak kalah menonjol adalah salah persepsi, saya sehat atau orang lain sehat kenapa harus jaga jarak. Kelihatannya konsep Orang Tanpa Gejala (OTG) masih belum betul-betul berada di benak masyarakat," jelas Risang.

Perlu bagi masyarakat luas mengetahui konsep OTG, karena masyarakat menjadi merasa tidak perlu menjaga jarak. Apabila masyarakat mengetahui lebih jauh lagi soal cara penularan virus corona, diyakini bahwa masyarakat akan melakukan pencegahan lebih disiplin lagi.

Kebanyakan responden berpikir bahwa penularan virus corona melalui orang yang batuk dan bersin (71 persen). Hanya 23-25 persen responden yang menyebutkan penularan virus corona melalui berbicara dan bernafas. Ini menjelaskan, mengapa jaga jarak dianggap tidak terlalu perlu saat berbicara dengan orang lain selama lawan bicara tidak batuk atau bersin.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI