Informasi Banjir Sulit Diakses, PDIP: Anies Sibuk Pamer Penghargaan

Jum'at, 19 Februari 2021 | 18:21 WIB
Informasi Banjir Sulit Diakses, PDIP: Anies Sibuk Pamer Penghargaan
Jasad Nenek Maryati yang meninggal saat rumahnya di Cipinang Melayu terendam banjir. (Bagaskara/Suara.com)

Wakil Gubernur DKI Jakarta juga ketika ditanya soal banjir selalu mengklaim penanganan sekarang sudah lebih baik.

"Banjir memang beberapa hari ke depan memang ada peningkatan curah hujan dan terjadi genangan. Memang ada banjir dan genangan dalam beberapa jam kemudian sudah surut," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (18/2/2021) malam.

Biasanya, karena minim info soal lokasi banjir, awak media akan mengakses aplikasi penyedia informasi, Jakarta Kini (JAKI). Perangkat lunak itu menyediakan data lokasi banjir, ketinggian pintu air, pos pemantauan, dan pompa air.

Namun untuk informasi banjir hanya berisi lokasi RW yang terendam dan perkiraan ketinggian.

Untuk banjir hari ini, Jumat (19/2/2021), mendadak JAKI tak membagikan informasi banjir terbaru meski sudah melanda banyak wilayah. Data yang ditampilkan merupakan kondisi pada 16 Februari lalu.

Kepala Unit Pengelola Jakarta Smart City, Yudhistira ketika ditanya beberapa waktu lalu menyatakan informasi banjir yang ditampilkan di JAKI berasal dari BPBD.

"Sistem JakPantau di JAKI datanya dari BPBD," kata Yudhis.

Kendati demikian, ketika ditanya soal tidak ada perbaruan informasi di banjir hari ini, Yudhis belum menjawab.

Baca Juga: Disebut Anies Bebas Banjir, Maryati Tewas saat Cipinang Melayu Kebanjiran

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI