Faktanya, tangkapan layar dari judul artikel itu sudah diedit. Artikel asli seharusnya berjudul "Peneliti Jepang Ingatkan Indonesia Bisa Berantakan Gara-gara China", bukan "Peneliti Jepang Ingatkan Indonesia Bisa Berantakan Gara-gara Kadrun. Artikel itu juga dipublikasikan pertama pada 25 November 2015 pukul 16.01.
Dalam tangkapan layar yang diunggah oleh akun Facebook tersebut, jenis tulisan yang digunakan untuk mengedit judulnya juga berbeda dengan judul artikel aslinya.
Gambar yang ditampilkan dalam artikel juga sama, yaitu peneliti Jepang yang bernama Masako Kuranishi.
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, maka klaim bahwa peneliti Jepang ingatkan Indonesia bisa berantakan gara-gara kadrun adalah hoaks.
Narasi tersebut masuk dalam kategori misleading content atau konten yang dimanipulasi.