Gugat Jokowi dan Mendagri ke PTUN, Koalisi Masyarakat Sipil Minta Hakim Batalkan Pengangkatan Pj Kepala Daerah

Senin, 28 November 2022 | 13:55 WIB
Gugat Jokowi dan Mendagri ke PTUN, Koalisi Masyarakat Sipil Minta Hakim Batalkan Pengangkatan Pj Kepala Daerah
Pengacara Publik Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Rasyid Ridha mewakili Koalisi Masyarakat Sipil, menggugat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Mendagri Tito Karnavian ke PTUN Jakarta, Senin (28/11/2022). [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]
Pengacara publik LBH Jakarta, Charlie Meidino Albajili, mewakili Koalisi Masyarakat Sipil menggugat Presiden Jokowi dan Mendagri Tito Karnavian ke PTUN Jakarta, Senin (28/11/2022). [Suara.com/Yaumal Asri Adit Hutasuhut]
Pengacara publik LBH Jakarta, Charlie Meidino Albajili, mewakili Koalisi Masyarakat Sipil menggugat Presiden Jokowi dan Mendagri Tito Karnavian ke PTUN Jakarta, Senin (28/11/2022). [Suara.com/Yaumal Asri Adit Hutasuhut]

Sementara alasan ketiga, ketiadaan peraturan tersebut dinilai mengabaikan demokrasi dan otonomi daerah yang merupakan hak politik masyarakat.

"Karena saat ini pemerintah pusat tanpa ada keputusan yang jelas yang bisa teruji, mereka bisa menunjuk pejabat kepala daerah dan melaksanakan pemerintah daerah dan melangkahi prinsip-prinsip otonomi daerah dalam dua tahun kedepan," kata Charlie.

"Dan ini tentu warga Jakarta, warga seluruh Indonesia saat ini, kemudian kehilangan kontrol terhadap pemerintahan daerahnya. Semuanya sekarang bisa dalam kontrol pemerintah pusat," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI