Akademisi: Kejahatan Kemanusiaan Isu Strategis KTT ASEAN

Iman Firmansyah Suara.Com
Senin, 15 Mei 2023 | 19:00 WIB
Akademisi: Kejahatan Kemanusiaan  Isu Strategis KTT ASEAN
Akademisi sekaligus Direktur Eksekutif ASEAN Studies Center Universitas Gajah Mada (ASC UGM), Dafri Agussalim dalam diskusi daring yang digelar Forum Merdeka Barat 9 (FMB9), Senin (15/5/2023). (Istimewa)

Deklarasi ASEAN Relevan

Lebih jauh, Dafri mengapresiasi deklarasi sebagai hasil kesepakatan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo. Menurutnya, hal ini penting sebagai agenda setting untuk mengingatkan negara-negara anggota ASEAN soal masalah tenaga kerja migran.

"Tetapi itu tidak cukup, perlu ada kebijakkan yang implementable. Di lain sisi, kita sebagai Ketua ASEAN, harus mampu membujuk agar negara anggota ASEAN mempunyai konstruksi yang sama menjadikan isu migran worker dan TPPO ini sebagai common concern," tukasnya.

Sebagai negara pemegang tongkat komando ASEAN tahun ini, Dafri berharap, pemerintah mampu meyakinkan para negara-negara anggota bahwa isu migran worker dan TPPO ini adalah concern bersama. Hal ini menjadi penting dan bermanfaat ketika menghadapi masalah seperti di Myanmar saat ini.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI