Peserta juga harus memastikan diri mereka sehat dan bersih. Kemudian dilarang mengonsumsi obat-obatan atau obat kuat, berperilaku yang baik, serta memiliki waktu yang fleksibel.
Peserta juga diminta membawa camilan dan minuman dari luar jika mau mengikuti pesta seks. Terakhir, mereka tidak boleh protes dengan aturan yang disediakan penyelenggara aturan.
Lokasi diinformasikan di hari H penyelenggaraan
Pesta orgy ini sendiri diduga dilaksanakan pada Jumat (11/8/2023) lalu di salah satu hotel di Semanggi, Jakarta Selatan.
Dalam undangan tersebut, penyelenggara menuliskan baru akan menginformasikan lokasi pesta orgy di hari H penyelenggaraan acara. Langkah itu diduga dilakukan untuk menghindari adanya penggerebekan dari pihak berwajib.
Tak ambil untung
Pesta orgy ini sendiri diketahui hanya berhasil meraup keuntungan sebesar Rp 2,5 juta.
Pelaku mengaku memang tidak berniat mengambil untung, melainkan menggelar pesta orgy semata-mata untuk memuaskan nafsu pribadi.
Kontributor : Dea Nabila
Baca Juga: Sejarah Orgy: Pesta Seks Bebas Pasutri Jaksel, Sudah Ada Sejak Zaman Yunani