
Berdasarkan besarnya jumlah jemaah haji dan umrah, kepala negara meminta jajaran pemerintah memastikan dengan baik pelayanan kepada mereka.
"Dengan demikian tentunya pemerintah ingin beri pelayanan terbaik kepada jemaah kita, juga kita mengerti bahwa banyak jemaah kita juga sudah lanjut usia sehingga harus benar-benar diurus dengan baik," kata Prabowo.
Prabowo memastikan pemerintahan yang ia pimpin tidak hanya akan memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah, melainkan akan berupaya menurunkan ongkos ibadah haji.
"Saudara-saudara kita paham dan mengerti bahwa bahwa jemaah haji kita telah menabung cukup lama, bahkan juga menunggu cukup lama sehingga pemerintah kita khususnya di bawah kepemimpinan saya akan berusaha sekeras tenaga beri pelayanan terbaik juga kita berjuang keras turunkan biaya haji semurah-murah yang kita mampu," kata Prabowo.
Minta Menag Turunkan Ongkos Haji
Terkait upaya menurunkan ongkos ibadah haji, Prabowo mengatakan pemerintah akan meminta Garuda Indonesia melakukan efisiensi terhadap hal-hal yang tidak diperlukan.
"Kami akan bikin efisien, penerbangan, Garuda juga saya minta efisien dilakukan semua upaya untuk menghilangkan hal-hal yang tidak perlu, efisiensi bisa turunkan biaya dan itu yang kita harus capai," kata Prabowo.
Prabowo menyampaikan pada pelaksanaan ibadah haji 2025, pemerintah telah berhasil menurunkan biaya haji hingga Rp4 juta. Ke depan, Prabowo meminta ibadah haji bisa lebih murah dari tahun ini.
"Sekarang Alhamdulillah kita bisa turunkan biaya haji Rp4 juta yang sudah dirasakan oleh jemaah tahun ini 203 ribu. Tapi Rp4 juta saya minta dikurangi lagi, saya belum puas. Kita harus termurah yang bisa kita capai, kalau bisa lebih murah dari Malaysia," ujar Prabowo.
Baca Juga: Sebut Desakan Forum Purnawirawan TNI Copot Wapres Gibran Hoaks, AM Hendropriyono: Ada yang Main!
"Saya kira bisa kira-kira Kepala Badan? Menag? Insyaallah ini ditonton lho ini," tanya Prabowo kepada Menteri Agama Nasaruddin Umar dan Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Muhammad Yusuf Irfan.