Lahan Sempit? Ustadz Adi Hidayat Tawarkan Solusi Panen Padi di Rumah dengan 'Si Opung'

Muhammad Yunus Suara.Com
Minggu, 01 Juni 2025 | 21:57 WIB
Lahan Sempit? Ustadz Adi Hidayat Tawarkan Solusi Panen Padi di Rumah dengan 'Si Opung'
Mendes PDT, Yandri Susanto, saat memperkenalkan Si Opung di Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang, Banten, Minggu (1/6/2025) [Suara.com/ANTARA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Peningkatan produksi padi tahun 2023 dan tahun 2024 di Kabupaten Mojokerto menunjukkan tren positif, pada tahun 2024 produksi GKP kita mencapai 318.065 ton, dan kami optimistis target di tahun 2025 sebesar 319.821 ton bisa tercapai," katanya.

Wakil Menteri (Wamen) BUMN Kartika Wirjoatmodjo pada sesi arahannya mengungkapkan impian dan harapan Presiden Prabowo yang akan diwujudkan melalui misi swasembada pangan.

Selain untuk mewujudkan ketahanan pangan dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045, Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan bahwa pelaksanaan swasembada pangan juga diperuntukkan kepada para petani.

Khususnya di desa-desa agar kesejahteraannya meningkat dengan adanya kebijakan pemerintah pusat yang mendukung usaha pertanian.

"Harapan Presiden, desa-desa pertanian ini maju, modern dengan mekanisasi dan kesejahteraannya meningkat, ini usaha keras Presiden dengan kita semua, pertanian produktif hasilnya melimpah, dan kedepannya kita menjadi lumbung pangan dunia," kata Wamen BUMN itu.

Kegiatan Rembuk Tani bersama Wakil Menteri BUMN di Desa Bicak Trowulan merupakan wadah untuk menampung aspirasi sekaligus berdiskusi antara para petani dengan para tokoh penyokong pertanian yang hadir.

Hal ini ditunjukkan dengan hadirnya jajaran Forkopimda Mojokerto dan para pemangku kepentingan seperti Jajaran Pimpinan Kementerian BUMN, direksi PT Pupuk Indonesia, hingga Jajaran Direksi Perum Bulog.

Sebelum acara rembuk tani dimulai Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Wakil Bupati Mojokerto dengan di dampingi para pemangku kepentingan berkesempatan untuk menanam padi bersama para petani sebagai salah satu wujud dukungan terhadap swasembada pangan Republik Indonesia.

Baca Juga: Padi Apung Hulu Sungai Utara: Solusi Ketahanan Pangan dari Lahan Terendam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI