Suara.com - Isu keaslian ijazah Presiden Joko Widodo kembali diwarnai pernyataan kontroversial dari dr. Tifauzia Tyassuma atau yang lebih dikenal sebagai Dokter Tifa.
Dalam unggahan terbarunya di media sosial, Dokter Tifa menyoroti bentuk map wisuda yang dipegang Jokowi.
Menurutnya, itu tidak sesuai dengan standar map ijazah Universitas Gadjah Mada (UGM).
Dokter Tifa menilai bahwa map ijazah yang dibawa Jokowi dalam foto-foto wisuda terlihat dalam posisi portrait (vertikal).
Dia mengklaim bahwa bentuk resmi map ijazah UGM adalah landscape (horizontal).
Dia merujuk pada pengalaman keluarganya sendiri yang merupakan alumni UGM sejak 1968 hingga 1995.
Kata Dokter Tifa, semua map ijazah UGM dalam rentang waktu tersebut memiliki format landscape.

Ada logo universitas dan tulisan "Universitas Gadjah Mada" di bagian atas, serta plastik bening di bagian bawah. Bagian belakang map, lanjutnya, selalu polos tanpa tulisan.
"Satu lagi detail yang sangat di foto 'wisuda' ini adalah bentuk map," tulis Dokter Tifa dalam unggahannya pada Selasa, 17 Juni 2025.
Baca Juga: Ketakutan Bertemu Ahli Forensik Digital, Kasmudjo Ngaku Bukan Pembimbing Akademik Jokowi
"Masa ada yang portrait/logo UGM vertikal. Dan ada yang landscape/logo UGM horizontal," lanjutnya.
Dia lantas mempertanyakan bagaimana mungkin institusi sebesar UGM dan lembaga penegak hukum seperti Bareskrim bisa menggunakan foto tersebut sebagai barang bukti tanpa memverifikasi keasliannya secara menyeluruh.
Tak hanya itu, Dokter Tifa juga menyinggung perbedaan mencolok antara tampilan map yang dinilai mengkilap dan toga yang tampak kusam dalam foto wisuda tersebut.
Ketidaksesuaian ini menurutnya semakin menambah kejanggalan pada narasi resmi yang disampaikan pihak terkait.
Pernyataan Dokter Tifa lantas mengundang banyak reaksi dari netizen, sebagian bahkan sepakat dengan pendapatnya.
"Nah benar, seingat saya map hard carton tuh bentuknya landscape. Karena ijazah tuh format horisontal (tidur)," komentar salah satu pengguna.