Inilah Sara Netanyahu: 'Dalang' Perang, Kendalikan Israel dari Balik Tirai

Bernadette Sariyem Suara.Com
Sabtu, 21 Juni 2025 | 20:28 WIB
Inilah Sara Netanyahu: 'Dalang' Perang, Kendalikan Israel dari Balik Tirai
Sara Netanyahu (kiri) bersama sang suami, Benjamin Netanyahu. Sara disebut-sebut sebagai sosok yang paling berkuasa menentukan kebijakan Israel, termasuk soal perang. [Suara.com]

“Kami mendapat panggilan telepon langsung untuk memindahkan beberapa sekretaris dalam pemilihan pendahuluan Likud yang tidak disukainya [Sara],” ungkapnya.

Pengaruh ini, menurut Liberman, sangat terasa dalam perilaku Netanyahu.

“Netanyahu sangat memperhatikan Sara. Ketika saya mendengarnya berteriak di telepon, saya tahu Sara berdiri di sampingnya,” tambah mantan menteri itu.

Akibat Diselingkuhi Benjamin

Dari mana kekuatan sebesar ini berasal?

Banyak yang menunjuk pada satu momen kelam di tahun 1993, ketika Benjamin Netanyahu secara publik mengakui perselingkuhannya.

Beredar rumor kuat tentang sebuah "perjanjian rahasia" yang dibuat setelah insiden itu.

Diduga, isi perjanjian rahasia itu ialah Benjamin memberikan Sara hak veto atas keputusan-keputusan suaminya, termasuk penunjukan pejabat keamanan senior, sebagai ganti atas kesetiaannya.

Meskipun Liberman mengaku tidak mengetahui detail perjanjian itu, ia mengonfirmasi bahwa intervensi Sara sudah ada bahkan sebelum skandal perselingkuhan terjadi.

Baca Juga: Sikap Umat Islam Terhadap Perang Iran-Israel, Ustaz Felix Siauw Ungkap Fakta Mengejutkan

Namun, insiden "rekaman panas" itu diyakini telah mengukuhkan posisinya, memberinya senjata ampuh untuk mengendalikan karier politik suaminya.

Sara Netanyahu (kanan) bersama sang suami, Benjamin Netanyahu. Sara disebut-sebut sebagai sosok yang paling berkuasa menentukan kebijakan Israel, termasuk soal perang. [Suara.com]
Sara Netanyahu (kanan) bersama sang suami, Benjamin Netanyahu. Sara disebut-sebut sebagai sosok yang paling berkuasa menentukan kebijakan Israel, termasuk soal perang. [Suara.com]

Dari Dapur Istana Hingga Kabinet Perang

Kontrol Sara tidak berhenti di urusan personal atau penunjukan staf. Ia dituding terlibat langsung dalam kebijakan perang.

Baru-baru ini, Sara dilaporkan mengkritik keras Kepala Staf Angkatan Pertahanan Israel (IDF), dengan dalih sang jenderal "memprioritaskan pengembalian sandera daripada mengalahkan Hamas."

Berita dari Channel 12 melaporkan bahwa Sara menentang keras penunjukan Kepala Staf saat ini.

Dia juga secara aktif melobi kandidat lain yang lebih sesuai dengan pandangan garis kerasnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI