- Pembunuhan sadis terhadap Nurminah didasari oleh motif cemburu
- Korban tidak hanya dianiaya, tetapi juga dieksekusi dengan cara ditembak di bagian kepala
- Untuk menutupi jejaknya, pelaku menyembunyikan jasad korban dengan cara memasukkannya ke dalam sumur
Suara.com - Tabir kekejian di balik hilangnya Nurminah, wanita asal Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, akhirnya tersingkap dengan cara yang mengerikan. Kekasihnya sendiri, Imam Hidayat, terbukti menjadi dalang pembunuhan sadis yang dipicu api cemburu buta.
Tak hanya dianiaya, kepala Nurminah ditembak menggunakan senapan angin laras panjang sebelum jasadnya dicor di dalam sumur.
Fakta brutal ini diungkap oleh Kepolisian Resor Lombok Barat setelah berhasil menangkap Imam Hidayat. Polisi membeberkan kronologi pembunuhan yang membuat bulu kuduk merinding tersebut.
"Motif pembunuhan ini bermula dari rasa cemburu yang dirasakan pelaku terhadap korban," kata Kepala Satreskrim Polres Lombok Barat AKP Lalu Eka Mardiwinata, dilansir Antara, Rabu (27/8/2025).
Sebelum peluru senapan angin menembus kepalanya, Nurminah terlebih dahulu dianiaya secara keji. Imam Hidayat memukul wajah korban hingga meninggalkan luka lebam di pelipis mata sebelah kiri. Setelah korban tak sadarkan diri, pelaku menyeret tubuhnya ke area dapur.
Di sanalah aksi paling biadab dilakukan. Imam memasukkan tubuh Nurminah ke dalam lubang sumur sedalam tiga meter, lalu menutupnya dengan material bangunan dan menyemen permukaannya hingga rata dengan lantai, seolah tak pernah ada apa-apa di sana.
Atas perbuatannya, Imam Hidayat kini telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana. Polisi menjeratnya dengan pasal berlapis yang membawanya pada ancaman hukuman maksimal.
"Atas pasal yang kami sangkakan ini tersangka terancam hukuman berat, mulai dari pidana penjara paling lama 20 tahun, seumur hidup, bahkan hukuman mati," ujar AKP Eka.
Kasus ini mulai terungkap setelah jenazah Nurminah ditemukan pada Jumat (22/8), setelah pihak keluarga melaporkannya hilang sejak 10 Agustus 2025.
Baca Juga: Polisi Tangkap 15 Pelaku Penculik dan Pembunuh KCP Bank, Ini Peran Lengkapnya!
Kecurigaan keluarga muncul saat menerima pesan dari ponsel korban yang mengabarkan akan bekerja di luar negeri, sebuah pesan yang diyakini bukan ditulis oleh Nurminah. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil mengamankan Imam Hidayat pada Sabtu (23/8) dini hari.