Suara.com - Sebuah mobil pelat merah menjadi bahan tertawaan warga saat melintasi sebuah jalanan perkampungan.
Bukan tanpa sebab, mobil yang diduga dinaiki pejabat daerah itu kesusahan melewati jalanan perkampungan yang sudah rusak parah.
Medan jalan yang rusak ditambah dengan kondisi jalanan menanjak semakin membuat mobil mewah itu kesusahan melintas.
Bukannya dibantu, warga sekitar hanya menonton bahkan merekam dari kejauhan.
Warga terdengar menertawakan mobil pelat merah itu karena tak bisa melewati jalanan rusak dan menanjak itu.
Dari keterangan yang melengkapi video itu, disebut mobil milik pejabat tersebut tertahan di tanjakan jalanan yang rusak sehingga tak kuat menanjat.
Warga memutuskan tak membantu sebagai bentuk kritik sekaligus protes.
Selama ini jalanan itu dibiarkan pemerintah rusak dan tak diperbaiki.
"Warga setempat pun enggan membantu karena pihak desa tak pernah memperbaiki jalanan di wilayah tersebut," keterangan untuk video tersebut.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Berlutut di Depan Kereta Kencana: Antara Pelestarian Budaya dan Tuduhan Penistaan Agama
Video itu disebutkan terjadi di Tasikmalaya meski tak dijelaskan secara detail di desa mana.
Reaksi netizen justru kompak mendukung sikap warga yang memilih tak membantu mobil pelat merah tersebut.
"Puas banget lihatnya," komentar netizen.
"Jalannya aja gak mau ngaspal biar dirasain para pejabat," komentar netizen ngakak.
"Tuh kan jadi susah sendiri lewat. Gimana warganya yang setiap hari lewat jalan situ," komentar netizen lain.