"Tingkat keterisian penumpang di pesawat (_load factor_) selama periode angkutan lebaran 2025 juga cukup tinggi, yakni rata-rata mencapai sekitar 80 persen. Program WFA yang diberlakukan menjelang lebaran juga sangat membantu penyebaran keberangkatan penumpang pesawat sehingga peningkatan pergerakan penumpang dapat ditangani dengan baik," kata Faik.
154 Juta Orang Mudik
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengungkapkan jumlah pemudik lebaran di 2025 mencapai 154 juta orang. Meski lebih tinggi dibandingkan proyeksi Kementerian Perhubungan, tapi angka tersebut turun 4,69 persen dibandingkan pada tahun 2024 yang mencapai 162,2 juta orang.
Dudy melihat, penurunan jumlah pemudik ini bukan berimbas pada daya beli hingga efisiensi. Karena, penurunan jumlah itu tidak terlalu signifikan.
"Ini akan kami lihat lagi, akan kami evaluasi kira-kira penurunan itu disebabkan apa. Tapi kalau saya rasa sekitar 4-5 persen itu bukan sesuatu yang perlu kita kaitkan dengan penurunan daya beli," kata Dudy di Jakarta, Minggu (13/4/2025).
Justru, Dudy menduga, penurunan daya beli, karena memang masyarakat yang tidak memilih untuk mudik. Apalagi, jumlah pemudik itu sudah di atas ekspetasi dari proyeksi Kementerian Perhubungan.
"Saya harapkan bahwa mungkin itu adalah pilihan-pilihan daripada masyarakat yang ingin berlebaran di tempat masing-masing seperti di Jakarta," bebernya lagi.
Dudy memaparkan, Berdasarkan data Strategi Hub Kementerian Perhubungan, total pengguna angkutan umum pada masa angkutan lebaran 2025 mencapai 27.505.543 penumpang, naik 8,5 persen persen dibanding masa angkutan lebaran 2024 sebanyak 25.349.916 penumpang.
Adapun rinciannya yakni Moda Angkutan Jalan sebanyak 5.531.198 penumpang, naik 19,88 persen dari 2024 yaitu 4.614.068 penumpang; Moda Kereta Api sebanyak 8.293.362 penumpang, naik 3,24 persen dari 2024 yaitu 8.033.040 penumpang, Moda Angkutan Laut sebanyak 2.248.646 penumpang, naik 21,19 persen dari 2024 yaitu 1.855.544 penumpang,
Baca Juga: KAI Beberkan 10 Relasi Kereta Api yang Angkut Penumpang Paling Banyak Selama Lebaran
Kemudian, moda Angkutan Udara sebanyak 5.608.370 penumpang, naik 0,56 persen dari 2024 yaitu 5.576.737 penumpang dan Moda Penyeberangan sebanyak 5.823.967 Penumpang, naik 10,5 persen dari 2024 yaitu 5.270.527 penumpang.