"Buat kami, permintaan maaf itu nggak eksis ya. Memang permintaan maaf yang lahir dari penyesalan dan rasa bersalah itu nggak pernah ada," keluh Rayen Pono.
Rayen Pono juga menghimbau Ahmad Dhani untuk tidak mencari-cari alasan guna menghindari pemeriksaan di Polda Metro Jaya.

"Gimana ya, Ahmad Dhani kan bilang dia radikal, kita nikmati proses keradikalan itu. Jadi yang saya tagih adalah kejantanannya itu. Termasuk nanti kalau dipanggil oleh pihak penyidik, harus hadir," ucap Rayen Pono.
Masalah Rayen Pono dengan Ahmad Dhani sendiri bermula lewat tulisan nama Rayen Porno di undangan diskusi resmi dari AKSI belum lama ini.
Rayen Pono sangat tersinggung dengan tindakan Ahmad Dhani, karena merasa marga seseorang seharusnya tidak dipelesetkan jadi sesuatu yang berkonotasi negatif.
Sebenarnya, Ahmad Dhani sempat meminta maaf atas aksi memparodikan marga Pono dengan tulisan Porno.
Rayen Pono pun sudah menerima permintaan maaf Ahmad Dhani dan menyatakan kesediaan hadir di salah satu kegiatan diskusi AKSI untuk membahas masalah performing rights.
Namun, Ahmad Dhani mengulang tindakan serupa dalam debat terbuka AKSI yang disiarkan langsung di salah satu televisi nasional.
Hal itu membuat keluarga besar Pono tersinggung, sehingga mendorong Rayen Pono untuk mengambil langkah hukum terhadap Ahmad Dhani.
Baca Juga: Polisi Panggil Rayen Pono Buntut Laporan Terhadap Ahmad Dhani
Rayen Pono melaporkan Ahmad Dhani ke Bareskrim Polri pada 23 April 2025.