Vaksinasi COVID-19 untuk Anak, Sudah 5,3 Juta yang Mendapatkan Vaksin

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Sabtu, 08 Januari 2022 | 19:10 WIB
Vaksinasi COVID-19 untuk Anak, Sudah 5,3 Juta yang Mendapatkan Vaksin
Ilustrasi vaksin Covid-19 (Unsplash.com/@3dparadise).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut program vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun berjalan lancar.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengatakan per Jumat (7/1/2021) sebanyak 5,3 juta anak usia 6 tahun hingga 11 tahun di Indonesia saat ini sudah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.

"Sebanyak 5,3 juta anak itu tersebar di 19 provinsi di 114 kabupaten/kota,” kata Siti Nadia Tarmizi yang dikonfirmasi di Jakarta, Jumat sore.

Nadia mengatakan masih ada masyarakat yang menolak vaksin kepada anak dengan alasan ragu akibat pengaruh berita bohong atau hoaks.

Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr. Piprim Basarah, Sp.A(K) meminta orangtua tidak ragu membawa anaknya yang berusia 6-11 tahun untuk divaksinasi Covid-19.
Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr. Piprim Basarah, Sp.A(K) meminta orangtua tidak ragu membawa anaknya yang berusia 6-11 tahun untuk divaksinasi Covid-19.

"Adapun alasan mereka yang menolak itu cukup beragam. Masih tidak percaya, takut efek samping, masalah hoaks juga,” katanya.

Nadia mengimbau orang tua tidak perlu ragu menyertakan anak mereka dalam vaksinasi COVID-19.

“Tentunya kita harus yakin karena pemerintah sudah melalui berbagai kajian termasuk keamanan penggunaan vaksin ini di mana manfaat sangat besar dalam proteksi anak-anak," katanya.

Secara terpisah Anggota DPR-RI Fraksi Partai Golkar Wenny Haryanto mengemukakan manfaat vaksin COVID-19 untuk anak dapat melindungi dari paparan COVID-19 dan memberikan keamanan saat melaksanakan pembelajaran tatap muka.

Manfaat yang lain, kata Wenny, merangsang sistem kekebalan tubuh, mengurangi risiko penularan tubuh, dan mengurai dampak berat dari virus.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Pfizer Efektif Melindungi Anak Usia Remaja dari Sindrom Peradangan

“Terkait COVID-19 yang bermutasi tidak perlu ditakuti, namun kita juga tidak boleh menyepelekan hal tersebut, oleh karena itu kita harus menyiapkan langkah preventif untuk menghadapi virus COVID-19 yang bermutasi," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI