Dirjen Pajak: Perayaan Hari Antikorupsi Jangan Seremonial

Kamis, 03 Desember 2015 | 10:11 WIB
Dirjen Pajak: Perayaan Hari Antikorupsi  Jangan Seremonial
Perempuan antikorupsi dalam aksinya. (suara.com/Kurniawan Mas'ud)

Suara.com - Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi meminta  peringatan hari antikorupsi internasional yang jatuh pada tanggal 9 Desember 2015 mendatang benar-benar bisa diaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari.

"Jangan hanya diperingati, tapi jelaskan dampak dari korupsi itu apa, tahu nggak kalau orang ngerokok di pom bensin, dia tahu dampaknya, pasti kebakar," kata Ken dalam acara "Bersatu Mewujudkan Transformasi DJP yang bersih dari Korupsi", di gedung Ditjen Pajak, Jakarta, Rabu (3/12/2015).

Ken meminta kepada jajarannya juga bisa memberi pemahaman kepada masyarakat mengenai dampak dari korupsi. Ken menambahkan, halitu bisa ditanamkan kepada anak-anak sejak dini.

"Saya cerita kepada cucu saya yang di TK kalau gurunya cerita kancil nyolong timun kamu keluar saja, nggak usah didengerin, supaya generasi kamu nggak kaya generasi opa, banyak korupsi," kata Ken.

Dalam acara ini juga dihadiri Gubenur DKI Jakara Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, dan Andy F Noya. Selain itu, Inspektur I Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Elman Ritonga dan perwakilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi juga hadir di acara tersebut.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI