Suara.com - Beredar narasi yang menyebutkan pentolan FPI Rizieq Shihab ditangkap polisi usai menyetubuhi seekor kambing. Sosok Rizieq Shihab tampak mengenakan baju tahanan berwana oranye. Seperti apa fakta sesungguhnya?
Sementara itu, eks Sekretaris Kementerian BUMN M Said Didu menilai sejumlah lembaga kompak membela buronan kelas kakap kasus korupsi Bank Bali Djoko Tjandra. ia menilai ada aktor di balik kompaknya lembaga-lembaga negara tersebut.
Berikut Suara.com merangkum berita heboh dan berita terpopuler lainnya sepanjang Selasa (14/7/2020).
1. CEK FAKTA: Benarkah Habib Rizieq Ditangkap Usai Setubuhi Kambing?

Beredar foto pentolan FPI Rizieq Shihab mengenakan baju tahanan berwarna oranye. Rizieq disebut-sebut diamankan oleh polisi usai menyetubuhi seekor kambing.
Foto tersebut dimuat oleh akun Facebook Joko Sumantri. Dalam foto tersebut, ada tulisan yang berbunyi 'Berhubungan seks dengan kambing, pria asal Yaman ditangkap polisi'.
2. Jual Jasa Seks dan Ditangkap Telanjang, Hana Hanifah Dijenguk Cowok Berjas

Artis Hana Hanifah jual jasa seks di Medan dan sampai kini masih mendekam di Mapolres Medan, Sumatera Utara. Selasa (14/7/2020) hari ini Hana Hanifah dijenguk oleh seorang lelaki yang merupakan pengacaranya, Machi Ahmad.
Baca Juga: Djoko Tjandra Bisa Buat Paspor, Imigrasi Sebut Tak Ada Data DPO di Sistem
Lelaki itu benama Machi Ahmad, tiba di Mapolrestabes Medan sekira pukul 13.00 WIB.
3. Lembaga Negara Kompak 'Bela' Djoko Tjandra, Said Didu: Ada Pengarahnya
![Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu (kiri) melambaikan tangan sebelum menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (15/5). [ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/05/15/45757-said-didu.jpg)
Eks Sekretaris Kementerian BUMN M Said Didu menyoroti sejumlah lembaga negara yang terkesan membiarkan bebasnya buronan kasus cessie Bank Bali Djoko Tjandra. Said Didu menduga ada aktor di balik kompaknya sejumlah lembaga negara itu.
Hal itu disampaikan oleh Said Didu melalui akun Twitter miliknya @msaid_didu. Said Didu menyebut ada sejumlah lembaga negara yang tampak kompak membela kebebasan Djoko Tjandra.