"Saya secara resmi memohon izin kepada Anda untuk membawa Alexei Navalny ke Jerman," tulis Yulia di akun Twitternya.
Leonid Volkov, kepala staf Navalny, mengatakan keluarganya tidak mendapatkan informasi diagnosis dan analisis dan tidak ada akses untuk melihat data yang dipercaya tentang kondisinya.
Pihak keluarga juga menuduh pihak berwenang Rusia mencoba melakukan operasi menutup-nutupi.
Kemudian pada hari Jumat, Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa mengatakan sedang mempertimbangkan permintaan dari sekutu Navalny untuk mendesak pemerintah Rusia agar membiarkan politisi tersebut dipindahkan.