Tak Bisa Telat, Tidak Bisa Hidup: Kisah Kurir Paket Amazon di Australia

Reza GunadhaABC Suara.Com
Senin, 30 Agustus 2021 | 15:12 WIB
Tak Bisa Telat, Tidak Bisa Hidup: Kisah Kurir Paket Amazon di Australia
Ilustrasi box paket Amazon. (Pixabay/josemiguels)
A man in an orange high-vis vest carries a large package as he crosses a suburban street. Image: Amazon expects drivers to deliver all their packages, even if it takes them longer than 4 hours. ABC News: Danielle Bonica  
A man in an orange high-vis vest is photographed from behind carrying a large white package while walking towards a house. Image: Amazon says in most cases, drivers are able to complete their deliveries in less than 4 hours. ABC News: Danielle Bonica

Alex mengatakan tidak jelas apa artinya "tidak mungkin". Dia pikir artinya pengemudi tidak dapat mengirimkan semua paket mereka dalam blok 4 jam mereka

Amazon tidak setuju dengan pernyataan Alex.

"Kami meminta mitra pengiriman untuk tetap berusaha mengirimkan paket, bahkan jika blok 4 jam telah berakhir," kata Michael Cooley.

"Kami tahu sekitar 90 persen perjalanan pengiriman benar-benar selesai di bawah periode waktu yang dialokasikan untuk mereka."

A balding man wearing glasses, an open-neck business shirt and suit jacket smiles for the camera. Image: Amazon Australia's director of public policy, Michael Cooley. Supplied: Amazon Australia

Amazon mengatakan jika pengemudi tidak dapat mengirimkan semua paket dalam blok 4 jam, mereka dapat mengajukan pembayaran 'top-up' melalui aplikasi Flex.

Namun perusahaan menolak untuk mengatakan berapa banyak aplikasi 'top-up' yang telah diajukan dan berapa banyak yang berhasil.

Alex mengatakan dia mengajukan satu aplikasi untuk pembayaran 'top-up', tetapi ditolak.

Konsekuensi dari melanggar aturan sudah jelas: Amazon akan menghentikan akses mereka ke aplikasi Flex.

"Kami meminta hal-hal yang cukup sederhana dari pengemudi kami," kata Michael Cooley dari Amazon.

Baca Juga: Diaspora di Australia Gelar Doa dan Galang Bantuan untuk Indonesia

"Masalah kami adalah saat pengemudi, misalnya, berkomitmen untuk melakukan blok dan berulang kali tidak muncul, atau mereka berulang kali membatalkan blok dalam waktu 45 menit sejak waktu kerja mereka dimulai atau mereka berulang kali gagal mengirimkan paket."

"Jelas, jika pengemudi tidak dapat melakukannya, mungkin Flex bukan program untuk mereka."

Menjadi sebuah misteri bagi Alex dan pengemudi lain yang berbicara dengan ABC adalah berapa banyak peringatan dan pelanggaran yang berujung pada pemutusan hubungan kerja.

Alex telah menerima peringatan karena mengembalikan paket yang tidak terkirim, menolak 'shift' yang dia yakini akan memakan waktu lebih dari 4 jam, dan dalam satu kasus, ia mendapat peringatan dari pelanggan karena tidak mengenakan masker dengan benar saat mengirimkan barang, yang sudah ia sangkal.

'Seperti dipecat robot'

Ryan McBain masih tidak tahu mengapa dia diberhentikan dari Amazon Flex.

"Itu membuat saya merasa tidak dihargai, saya jadi hanya sebatas angka," ujarnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI