Meski demikian, Andhika mengaku tak ambil pusing dengan lamanya antrean masuk ke area buffer zone karena sudah terbiasa dengan situasi macet saat arus mudik menjelang lebaran.
"Santai sih, udah biasa juga. Namanya mudik ya, yang lain juga pasti pada pengen pulang kampung. Yah biasa lah ya tiap tahun begini," ujarnya tampak santai meski tengah antre.
Sementara itu, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin mengaku terjadi lonjakan signifikan jumlah kendaraan pemudik sepeda motor yang akan menyebrang ke Pulau Sumatra melalui Pelabuhan Ciwandan.
Menurutnya, kenaikan volume kendaraan yang akan menyebrang menuju Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan akan terus terjadi hingga H-2 dini hari.
"Ini malam mulai ramai dibandingkan kemarin. Semakin pagi semakin berdatangan. Jadi memang kalau dari prediksi sebenarnya sesuai dengan pola tahun lalu, puncaknya adalah tanggal 27 dan 28 Maret," ungkap Shelvy.
Kontributor : Yandi Sofyan