Kelakar Sufmi Dasco Saat Bersama Cak Imin Soal Matahari Kembar di Halal Bihalal PKB: Ini Bulan

Senin, 21 April 2025 | 08:02 WIB
Kelakar Sufmi Dasco Saat Bersama Cak Imin Soal Matahari Kembar di Halal Bihalal PKB: Ini Bulan
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar saat berada dalam agenda Halal Bihalal PKB, Minggu (20/4/2025) malam. [Suara.com/Fakhri Fuadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Lantaran itu, Ikrar mempertanyakan adanya peluang reshuffle, terutama menteri-menteri era Jokowi.

Youtube Ikrar Nusa Bhakti
Youtube Ikrar Nusa Bhakti

"Enam bulan pemerintahan Prabowo-Gibran dan itulah yang kita nantikan apakah akan terjadi suatu reshuffle kabinet untuk memperbaiki siapa saja yang layak duduk di dalam kabinet," kata Ikrar.

"Supaya kabinet ini benar-benar menjalankan fungsi juga tugasnya dengan sangat baik. Ini bukan persoalan dulu mereka orang Jokowi dan sekarang menjadi orangnya Prabowo. Tapi apakah kapasitas intelektual mereka atau kemudian juga kejujuran-kejujuran mereka ini akan tetap bisa dipertahankan," tuturnya.

Ikrar menekankan, para menteri audah seharusnya tidak memiliki loyalitas ganda terhadap pihak lain di luar presiden saat ini yang sedang menjabat.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah menteri kabinet Merah Putih mendatangi rumah Jokowi di Solo secara bergantian dalam beberapa hari.

Tak Perlu Gaduh

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia sempat meminta agar publik tidak perlu gaduh soal para menteri yang sempat sowan kepada Presiden ketujuh Joko Widodo.

Apalagi kunjungan mereka, termasuk dirinya, bertemu dengan Jokowi hanya sekedar untuk bersilaturahmi, mengingat saat ini masih dalam suasana lebaran Idul Fitri.

"Ini hari raya, semua masyarakat itu disunahkan untuk melakukan silaturahmi tanpa batas," kata Bahlil, beberapa Waktu lalu.

Baca Juga: Terungkap! Ini Isi Pertemuan Rahasia Dasco Gerindra dan Salim Segaf PKS Pasca Isu Matahari Kembar

Sebagai muslim, lanjut Bahlil, momen silaturahmi lebaran bisa digunakan untuk saling bermaafan hingga membangun hubungan kekerabatan.

"Momen lebaran itu adalah momen di mana bertemu dan saling memaafkan, saling mendoakan, saling apa ya, membangun hubungan kekerabatan keluarga. Tidak lebih dari itu," ucapnya.

Bahlil pun mengaku bahwa pertemuannya dengan Jokowi hanya untuk saling bermaafan. Sehingga ia meminta hal ini jangan terlalu dipolitisir.

"Namanya hari raya, jangan dipolitisir. Ya, nanti tunggu pemilu, pileg, baru ada harinya. Jangan hari raya dijadikan hari politik, enggak ada," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI