Menurutnya, untuk pembahasan yang akan segera dimulai setelah May Day tersebut, memang disiapkan sebagai hadiah.
"Hadiah dari DPR Untuk kaum pekerja," katanya.
Adapun dalam kesempatan yang sama, Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengaku bersyukur dengan adanya hal tersebut.
"Amin amin Ya Allah, 20 tahun lho (nunggu)," kata Said usai diterima Dasco bersama para serikat buruh lainnya di Gedung DPR RI.

Sementara itu Dasco menyampaikan, memang aspirasi yang disampaikan para buruh banyak diterimanya hari ini.
"Kalau aspirasi banyak. Tapi pada hari ini yang penting teman-teman serikat atau teman-teman pekerja ini sepakat membangun kebersamaan antara pemerintah pekerja dan DPR untuk bersama-sama memikirkan bagaimana solusi yang bagus untuk bangsa dan negara ke depan di tengah situasi ekonomi global pada saat ini," pungkasnya.
Seperti diberitakan, Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang digelar Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) di kawasan Monas, Jakarta, pada Kamis (1/5/2025).
Hal itu disampaikan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi sekaligus Juru Bicara Presiden Prabowo Subianto.
"Teman-teman panitia Serikat Buruh memang betul mengirimkan undangan kepada Bapak Presiden dan beliau memutuskan Insya Allah akan berkenan hadir dalam acara peringatan May Day tersebut," ujar Mensesneg Prasetyo Hadi dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu.
Baca Juga: Dipastikan Hadiri May Day di Monas Besok, Istana Ungkap Pentingnya Buruh Bagi Prabowo
Prasetyo menuturkan, bahwa kehadiran Presiden dalam acara tersebut merupakan bentuk komitmen dan perhatian besar terhadap peran penting buruh dalam pembangunan ekonomi nasional.
"Bagi Bapak Presiden dan pemerintah, buruh adalah elemen kunci dalam perekonomian kita yang tidak terpisahkan. Karena itu perhatian beliau sangat besar terhadap sinergi antara pemerintah, sektor swasta, pengusaha, dan para pekerja," ujar Prasetyo.