Infografis
Kaca anti-fog biasanya sudah dilengkapi teknologi pinlock, yaitu sistem dua lapis kaca dengan celah udara di antaranya. Nah, celah ini berfungsi menjaga suhu di dalam dan luar kaca tetap stabil. Hasilnya? Embun nggak bakal sempat terbentuk, dan pandangan kamu tetap jernih meskipun riding di tengah hujan deras atau cuaca dingin.
Selain itu, kaca anti-fog juga punya daya tahan yang lebih baik dibanding solusi sementara kayak cairan anti-embun. Kamu cukup pasang sekali, dan nggak perlu repot-repot reapply tiap kali berkendara. Jadi, meskipun harganya lebih mahal di awal, dalam jangka panjang justru lebih hemat dan efisien.
Nah buat kalian yang lagi tanggal tua tapi kaca helm suka berembun? Nggak perlu panik apalagi beli cairan mahal—ternyata ada solusi praktis dan murah meriah yang bisa kamu racik sendiri di rumah! Bahan-bahannya pun super familiar dan mungkin udah nongkrong di rak kamar mandi atau dapur.
Coba deh cek, kamu pasti punya salah satu dari ini: sabun cuci piring, sampo bayi, krim cukur, atau pasta gigi. Yap, keempat bahan ini bisa dijadikan pelapis anti-embun darurat untuk kaca helm kesayanganmu.
Cara aplikasinya juga gampang banget. Cukup oleskan tipis salah satu bahan tersebut ke bagian dalam kaca helm—dan boleh juga bagian luar kalau mau lebih mantap. Setelah dioles merata, diamkan sebentar sampai mengering. Terakhir, tinggal lap dengan kain lembut sampai bersih dan bening kembali.
Efeknya? Kaca helm bakal jauh lebih tahan embun meski kamu lagi riding di tengah hujan deras. Bening terus, pandangan tetap jelas, dan yang paling penting—dompet tetap aman.
Sudah tak ada alasan lagi kan buat malas riding saat kaca helm berembun?
