Ia mengaku optimis dirinya bersama Teguh Prakosa yang sudah resmi diusung PDIP serta lima partai lain tidak akan menjadi calon tunggal atau melawan kotak kosong.
Adanya kekecewaan sebagian masyarakat Solo atas dinamika politik Pilkada Solo 2020 yang diekspresikan masyarakat dengan mengampanyekan kotak kosong di media sosial.
“Lah emangnya kami akan melawan kotak kosong? Kan peserta pilkada yang menentukan dari KPU," ujar Gibran Senin (3/8/2020) lalu.
Dia kembali menegaskan soal siapa yang akan bertarung di Pilkada yang menentukan bukan dirinya, tapi KPU Solo.
"Ada lawan ya oke, nggak ada lawan ya oke. Siap tempur saja pokoknya kami,” tandas Gibran tersenyum diamini Teguh Prakosa yang mendampingi dia.
Bahkan, menurut Gibran, semakin banyak pasangan di Pilwakot Solo 2020 akan lebih baik bagi warga di Kota Bengawan itu.