Melakukan amal-amal sunnah seperti memperbanyak membaca dzikir, membaca Al-Qur’an, dan mempelajari ilmu pengetahuan.
2. Berpuasa
Dilakukan dalam keadaan berpuasa. Sebab, itikaf yang dilakukan saat sedang berpuasa akan membuat lebih fokus dan kuat, mengingat syahwat (nafsu) dalam dirinya bisa dikendalikan. Sebab ini pula, ibadah ini sangat dianjurkan di bulan Ramadhan.
3. Dilakukan di masjid
Itikaf dilakukan di masjid jami', yaitu masjid yang biasa digunakan untuk mendirikan shalat Jumat.
4. Jaga ucapan
Tidak berbicara hal-hal yang tidak baik. Artinya, selama itikaf seseorang harus menjaga ucapannya, jangan digunakan untuk mengumpat, mengadu domba, dan perkataan buruk yang menimbulkan dosa lainnya.
Niat itikaf:
"Nawaitul i’tikfa f hdzal masjidi lillhi ta‘l."
Artinya:
Baca Juga: Keunikan Masjid Agung Manonjaya, Gaya Arsitektur Neoklasik Eropa Berpadu Jawa dan Sunda
"Saya berniat i’tikaf di masjid ini karena Allah swt."