Digitalisasi Pasar Perluas Jangkauan Konsumen Se-Indonesia

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 21 April 2022 | 15:02 WIB
Digitalisasi Pasar Perluas Jangkauan Konsumen Se-Indonesia
Ilustrasi digitalisasi. [Buffik/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Lain halnya saat sudah berkolaborasi dengan Tokopedia melalui Pasar Cihapit Online. Dewi mengatakan semua keribetan yang dialami itu hilang seketika. Transaksi bisa dilakukan secara praktis dan efektif.

“Target pasarnya pun semakin luas. Tidak hanya di Kota Bandung saja, tapi bisa menjangkau ke seluruh Indonesia,” sebut Dewi.

Rata-rata pertumbuhan penjualan pedagang Pasar Cihapit Online mencapai 20 persen. Dengan manfaat yang dirasakan itu, Dewi terus melakukan sosialisasi supaya pedagang di Pasar Cihapit dapatbergabung dalam program Pasar Cihapit Online untuk memperluas target pasar.

Dikonfirmasi oleh Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Daerah Tokopedia, Emmiryzan, Pasar Cihapit Online mulai bergabung dengan Tokopedia sejak Mei 2021.

“Pasar Cihapit Online ini adalah salah satu pasar tradisional yang beradaptasi ketika di masa pandemi Covid-19 dengan beragam produk untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kota Bandung,” terang Emmiryzan.

Emmiryzan menyatakan semenjak bergabung melalui Pasar Cihapit Online ada kenaikan pesanan yang diterima pedagang Pasar Cihapit. Kenaikannya, sebut Emmiryzan bisa mencapai sebanyak 4,5 kali lipat.

Tokopedia digandeng Kementerian Perdagangan sebagai mitra strategis digitalisasi pasar tradisional melalui MoU Peningkatan Daya Saing dan Penyediaan Fasilitas Ruang Promosi Melalui Digitalisasi Pasar Rakyat dengan Memanfaatkan Aplikasi Tokopedia.

Kolaborasi ini merupakan bentuk dukungan agar pasar tradisional tetap relevan memenuhi kebutuhan masyarakat serta tetap mampu bertahan dalam usahanya di masa pandemi.

Pemanfaatan teknologi digital diakui telah membawa banyak terobosan dan inovasi di berbagai bidang, termasuk pasar tradisional. Pada tahun 2021, kontribusi UMKM terhadap PDB nasional mencapai 61,97 persen atau senilai Rp8,6 triliun. Kontribusi tersebut, di antaranya disumbang oleh para para pelaku usaha di pasar tradisional di Indonesia yang menurut data BPS pada 2019 mencapai 15 ,657 pasar tradisional.

Baca Juga: Perpusnas Tekankan Pentingnya Transformasi Digitalisasi: Memudahkan Pengguna Memanfaatkannya

Melalui kemitraan ini, Tokopedia memberikan fasilitas ruang promosi melalui akun pasar rakyat di platform Tokopedia. Menurut Emmiryzan sejak April 2020, sudah ada 10 pasar rakyat yang telah bergabung menjadi pasar rakyat digital di Tokopedia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI