Tajir Melintir, Eks Arsenal Mathieu Flamini Beli Mantan Klubnya?

Rully Fauzi Suara.Com
Kamis, 19 November 2020 | 20:56 WIB
Tajir Melintir, Eks Arsenal Mathieu Flamini Beli Mantan Klubnya?
Mantan pemain Arsenal, Mathieu Flamini. [ANGELOS TZORTZINIS / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Usahanya tersebut bergerak di bidang energi alternatif untuk menghasilkan minyak. Bertahun-tahun Flamini memilih untuk merahasiakan status prestisenya itu hingga kekinian akhirnya terungkap ke publik.

Bisnis tersebut bisa dibilang ramah lingkungan dan berperan aktif dalam mengurangi kerusakan akibat ulah manusia

GF Biochemicals merupakan perusahaan bio-kimia yang memproduksi levulinic acid (LA). Bahan kimia ini merupakan satu dari 12 molekul yang bisa membuat bumi jadi lebih hijau.

Singkatnya, GF Bichemicals mengolah sampah menjadi bahan bakar, yang bisa menggantikan minyak dalam segala bentuk.

Bisnis ini bermula pada 2008 silam, saat Flamini masih memperkuat AC Milan. Pria kelahiran Marseille itu bertemu dengan Pasquale Granata, yang lantas jadi rekan bisnisnya. GF sendiri singkatan dari Granata-Flamini.

Berjalan dengan sangat baik, Flamini benar-benar memetik kesuksesannya pada 2016, di mana GF Biochemicals berkembang semakin pesat dan diminati.

Perusahaan yang laboratorium-nya terletak di Naples, Italia itu bahkan mampu mempekerjakan 80 orang secara langsung dan 400 orang secara tak langsung.

Tajir melintir, bahkan total kekayaannya kini ditengarai mencapai 27 miliar pounds (sekira Rp 505 triliun), lantas muncul kabar jika Flamini siap mengambil alih kepemilikan Arsenal dan menjadi owner baru klub berjuluk The Gunners tersebut.

Terkait rumor yang menyeruak secara tiba-tiba ini, Flamini pun akhirnya memberikan responsnya. Juara Liga Italia 2010/2011 bersama AC Milan itu cuma bisa tertawa. 

Baca Juga: Liburan ke Restoran Salt Bae di Dubai, Willian Disemprot Arsenal

"Saya melepas penawaran dan membeli Arsenal? Tidak, itu takkan terjadi," tutur Flamini sambil tertawa kepada The Athletic, Kamis (19/11/2020). 

"Saya tidak berpikir untuk terlibat dalam sepakbola lagi setelah saya pensiun sebagai pemain. Setidaknya untuk saat ini," sambung sang miliarder.

"Namun, sepakbola memang selamanya akan menjadi bagian hidup saya. Saya ingin dan saya juga selalu senang menjadi bagian dari komunitas ini, sebagai pelaku sepakbola," tandas bos GF Biochemicals itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI