Suara.com - Gelar griya di Istana Kepresidenan Jakarta tidak hanya menjadi ajang silaturahmi masyarakat dengan Presiden Prabowo Subianto. Gelar griya itu dimanfaatkan sebagian warga sebagai ajang piknik keluarga.
Banyak dari mereka yang hadir menikmati jamuan makanan di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta. Mereka bahkan sampai duduk lesehan bersama keluarga sembari menyantap hidangan.
Jon, salah satunya, ia membawa istri dan kedua anaknya untuk ikut gelaran open house di Istana. Ia sengaja berangkat sejak pagi dari Cileungsi untuk ikut merayakan dan menikmati suasana Lebaran di Istana.
"Baru tahun ini ke Istana. Sekalian main-main," kata Jon, Senin (1/4/2025).
Jon yang baru pertama kali ke Istana mengaku senang. Ia bahkan sampai duduk lesehan seperti tengah piknik. Ia tidak menyangka Istana yang biasanya hanya dilihat dari kejauhan dan terlihat halamannya saja, kini ia bisa masuk sampai ke dalam.
"Apalagi sampai menikmati hidangan," ujarnya.
Ojol Ikut Open House
Presiden Prabowo Subianto melakukan open house atau gelar griya di Istana Kepresidenan Jakarta untuk masyarakat umum. Berbagai kalangan antusias hadir untuk menyapa dan Lebaran bareng kepala negara.
Mereka terpantau hadir dan mengantre sejak pagi melalui pintu Kementerian Sekretariat Negara untuk selanjutnya diarahkan ke halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca Juga: Alasan Anies Baswedan Tak Hadir Open House Presiden Prabowo di Istana Merdeka
Iwan pengemudi ojek online salah seorang warga yang antusias ikut datang ke Istana. Ia membawa serta anaknya untuk melihat presiden di Istana.
"Bawa anak nih. Istri nggak ikut. Iya langsung ke sini saya ngantre dari jam 8," kata Iwan, Senin (1/4/2025).
Iwan mengatakan dirinya bukan kali ini ikut Lebaran di Istana. Pada tahun lalu, ia juga datang dengan niat bersalaman langsung dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi, tetapi tidak sempat. Adapun pada Lebaran tahun ini, Iwan berharap bisa berjabat tangan dengan Presiden Prabowo
"Tahun kemarin sudah sama Pak Jokowi juga tapi nggak sempat salaman Pak Jokowi udah pulang," kata Iwan.
Iwan yang ditemui usai mengambil hidangan bakso mengapresiasi langkah Istana yang mengizinkan masyarakat dari berbagai kalangan untuk masuk ke dalam. Terlebih, Iwan tidak perlu melepas jaket hijau yang menjadi seragam profesinya. Perlakuan itu yang tidak pernah ia dapatkan saat mengambil atau mengantar pesanan di pusat perbelanjaan atau mal.
"Di Istana kita jaket nggak dilepas, kalau masuk mal kita disuruh lepas jaket. Berarti Istana hebat, nggak perlu dilepas-lepas karena ini mata pencaharian kita," kata Iwan.