Begini Nasib Anggaran MBG yang Bakal Ditarik Menkeu Purbaya Jika Tak Terserap

Dicky Prastya Suara.Com
Rabu, 08 Oktober 2025 | 11:57 WIB
Begini Nasib Anggaran MBG yang Bakal Ditarik Menkeu Purbaya Jika Tak Terserap
Ilustrasi Makan Bergizi Gratis. (Istimewa)
Baca 10 detik
  • Menkeu Purbaya menegaskan anggaran MBG akan dialihkan ke program lain jika tidak terserap maksimal hingga akhir Oktober 2025.
  • Luhut Pandjaitan meminta agar anggaran MBG tidak dipotong karena penyerapan sudah membaik dan berdampak positif pada ekonomi rakyat.
  • Kepala BGN melaporkan bahwa hingga 3 Oktober 2025, penyerapan anggaran MBG telah mencapai Rp21,64 triliun atau 34 persen dari total alokasi.

Suara.com - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa kembali menegaskan kalau anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal ditarik apabila tidak terserap hingga akhir Oktober 2025.

"Uangnya enggak dipakai, kita ambil, enak aja. Terus ngapain dia (anggaran) di situ?" katanya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Rabu (7/10/2025).

Menkeu Purbaya menilai kalau keputusan ini bukan dimaksudkan sebagai ketegasan sikap. Sebab dirinya ingin dana yang sudah dianggarkan untuk MBG benar-benar terserap.

"Pokoknya ngapain dia di situ? Saya ambil, saya taruh tempat lain," lanjut dia.

Bendahara menegaskan kalau penyerapan anggaran MBG tergantung pihak-pihak yang melaksanakan program tersebut. Apabila masih ada sisa, dia ingin mengalihkan ke program lain yang lebih siap.

Dicontohkan Purbaya, dana yang tak terserap dari anggaran MBG ini bisa dialihkan untuk bayar utang hingga bunga ketimbang tidak terpakai.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.

"Daripada nganggur, saya (pakai untuk) bayar utang, bayar bunga. Enggak dipakai kan rugi?" jelasnya.

Adapun komentar Purbaya ini menanggapi peringatan dari Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan agar tidak memotong anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Diketahui Luhut sempat memastikan bahwa penyerapan anggaran program Makan Bergizi Gratis menunjukkan tren yang sangat positif.

Baca Juga: Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap

Dengan kinerja yang semakin membaik ini, Luhut meminta Menkeu Purbaya agar tak perlu lagi cemas dan mengalihkan dana MBG untuk program lain.

"Kami pastikan juga bahwa penyerapan anggarannya sekarang kelihatan sangat membaik, sehingga Menteri Keuangan tidak perlu nanti ngambil-ngambil anggaran yang tidak terserap," tegas Luhut dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (3/10/2025).

Luhut menjelaskan bahwa perbaikan serapan anggaran ini memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian masyarakat.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan (Instagram/kemensetneg.ri/luhut.pandjaitan)
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan (Instagram/kemensetneg.ri/luhut.pandjaitan)

Menurutnya, dana yang dialokasikan untuk MBG terbukti mampu menggerakkan roda ekonomi di tingkat bawah dan bahkan menciptakan lapangan kerja baru.

Tak main-main, program ini diklaim telah menyerap sekitar 380 ribu tenaga kerja, memberikan angin segar bagi banyak keluarga.

"Karena pada dasarnya, seperti yang Menteri Keuangan sampaikan, kalau uang itu berputar di bawah, itu kan menggerakkan ekonomi," kata dia.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI